Kekuatan Kita Yang Terlupakan !
Kekuatan Kita Yang Terlupakan !
Allah Swt menciptakan makhluknya dengan dibekali beberapa kelebihan. tidak terkecuali manusia yang diberikan kelebihan khusus dibandingkan dengan makhluk lainnya. sehingga manusia dikatakan sebagai makhluk yang sempurna sebagaimana firman Allah Swt dalam Qs. Attin ayat 4:
لَقَدْ خَلَقْنَا الْاِنْسَانَ فِيْٓ اَحْسَنِ تَقْوِيْمٍۖ
Artinya: "Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya,
Menurut Tafsir Ringkas Kemenag RI ayat di atas dapat didesripsikan sebagai berikut:
Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk fisik yang sebaik-baiknya, jauh lebih sempurna daripada hewan. Kami juga bekali mereka dengan akal dan sifat-sifat yang unggul. Dengan kelebihan-kelebihan itulah Kami amanati manusia sebagai khalifah di bumi.
ayat di atas sangatlah jelas bahwa manusia memiliki kedudukan yang lebih tinggi dibandingkan dengan makhluk lainnya yaitu hewan. namun sebaliknya jika manusia bertingkah seperti hewan maka ia dapat dikatakan sama dengan hewan bahkan ia lebih hina darinya. masya allah. begitu rahman dan rahim nya Allah Swt kepada makhluknya.
ثُمَّ رَدَدْنٰهُ اَسْفَلَ سٰفِلِيْنَۙ
"kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya"
kekuataan yang sering terlupakan oleh kita adalah kekuatan mental dan spiritual yang senyawa dengan jiwa dan fisik kita. menurut buku Quantum Dzikir karya Saifudin Aman menjelaskan bahwa ada 7 Kekuatan yang ada dalam diri manusia. pada tulisan singkat ini, Penulis akan menguraikan ketujuh kekuatan tersebut:
1. Kekuatan Impian (The Power Of Dreams)
Pada dasarnya semua manusia memiliki impian yang ingin dicapai. namun tidak semua dapat merealisasikannya dengan baik. ada banyak rintangan dan cobaan yang meski dilalui sebelum mencapai impian tersebut. sebagai manusia yang diberikan akal maka sudah seharusnya digunakan secara maksimal dalam menggapai impian atau cita-cita. impian ini dapat dimulai dari membayangkan, merasakan dan meyakini akan impiannya. banyak tokoh-tokoh yang terkenal memulai dan mengukir prestasi dengan mimpi yang kemudian direalisasikan dengan perbuatan. ingat ketika Rasulullah Saw dapat menaklukan kota Makkah setelah mimpi melalui tugas sebagai nabi. Nabi bersabda "mimpi yang baik adalah bagian dari tanda kenabian". oleh karena itu, saudara harus mempunyai mimpi yang baik agar dapat melahirkan gairah semangat yang tinggi untuk menggapai cita-cita. jelasnya kita hidup harus memiliki tujuan yang ingin dicapai agar hidup ini penuh dengan warna tidak monoton.
2. Kekuatan Fokus ( The Power of Focus)
fokus sendiri merupakan daya atau kekuatan untuk dapat melihat sesuatu seperti masa depan, impian sasaran atau hal-hal lain yang berhubungan dengan kekuatan. disadari atau tidak manusia pasti memiliki kekuatan, kelemahan dalam diri, dan peluang di sekitar kita. hanya orang-orang mampu berpikir yang dapat meraih itu semua. kekuatan yang kita miliki adalah sebagai sarana untuk dapat mewujudkan cita-cita atau impian.
dalam salat misalnya kita diharuskan untuk fokus seakan-akan kita sedang berkomunikasi dengan Allah Swt. konsentrasi kita harus tertuju hanya kepada Allah bukan yang lainnya. sebagaimana Rasulullah Saw bersabda "Sembahlah Allah Swt seakan kamu melihat langsung dan nyata kepada Allah Swt" atau seakan-akan kita sedang diawasi oleh Allah Swt. salat juga dapat diartikan sebagai doa untuk meminta hajat kita kepada Allah Swt. maka dalam meminta harus fokus kepada apa yang kita minta. tujuannya agar yang diminta itu jelas dan tidak membingungkan kita. cobalah mulai saat ini, saudara meminta dan memohon kepada Allah Swt sesuatu yang jelas dan dibarengi dengan keyakinan yang kuat bahwa Allah Swt akan memberinya.
3. Kekuatan Disiplin Diri (The Power of Self Discipline)
Disiplin adalah ketaataan seseorang terhadap aturan yang ada. dalam kehidupan kita tidak terlepas dari sikap disiplin. disiplin yang dimaksud disini adalah seseorang mampu bertahan melakukan sesuatu yang menjadi impian dan tujuan. ia dapat melakukan perkerjaan secara berulang-ulang sampai ia mencapai puncak kesuksesan. Aristoteles berkata bahwa keunggulan adalah sebuah kebiasaan. artinya ketika kita hendak mencapai tujuan atau impian maka hendaklah kita menjadikan usaha sebagai kebiasaan dan rutinitas yang wajib dikerjakan. kebiasaan akan terbangun melalui kedisiplinan diri secara konsisten dan terus menerus. kebiasaan juga akan menentukan masa depan kita. maka siapa yang ingin sukses menggapai cita-cita ia harus memulai dari hal yang paling kecil yang dikerjakan secara continue dan setiap hari harus ada peningkatan.
4. Kekuatan Perjuangan (The Power Of Survival)
Setiap manusia telah diberikan kekutatan untuk menjalani kehidupan ini. mustahil tanpa kekuatan manusia dapat bertahan hidup. dalam kehidupan manusia akan diterpa berbagai macam ujian atau cobaan. utamanya ujian berupa kesengsaraan dan keterpurukan. ujian tersebut ternyata memiliki tujuan tersendiri. melalui ujian manusia akan berjuang dan berkorban bagaimana cara untuk menghadapinya. dari sini karakter manusia akan terbentuk tanpa ia sadari. namun bagi orang-orang yang tidak bertahan dengan ujian, maka ia dikatakan manusia yang gagal. tidak ada kegagalan dalam perjuangan tetapi yang adalah semangat menaklukan tantangan. jadikanlah ujian sebagai awal dari perjuangan untuk menuju gerbang kesuksesan. tanamkan dalam diri kita bahwa kita pasti bisa, bisa dan bisa!
5. Kekuatan Pembelajaran (The Power Of Learning)
salah satu kekuatan manusia adalah belajar. sejak kita dilahirkan hingga sekarang belajar menjadi kewajiban bahkan kebutuhan jasmani dan rohani. belajar adalah proses untuk mencapai kualitas diri dan itu berlaku sepanjang masa. begitu pentingnya belajar pemerintah sampai membuat slogan belajar sepanjang hayat. artinya selagi nafas masih ada maka kewajiban belajar dan menuntut ilmu adalah wajib bagi setiap manusia.
belajar dapat mengubah tatanan kehidupan yang lebih baik. belajar tentu harus dapat mengikuti perkembangan zaman. zaman sekarang dengan zaman dulu tentu berbeda cara belajarnya. maka sebagai manusia wajib hukumnya untuk mempelajari hal baru agar dapat meningkatkan komptensi kita. teruslah belajar sampai ajal menjemputmu, janganlah sekali-kali berpikir bahwa belajar cukup sampai mendapat kan gelar sarjana. justru orang yang memiliki gelar harus menjadi contoh bagi generasi yang akan datang. belajar dan belajar, karena hidup adalah untuk belajar.
6. Kekuatan Pikiran (The Power Of Mind)
pikiran adalah anugerah terbesar yang diberikan oleh Allah Swt sebagai bekal untuk hidup. pahami betul pikiran yang ada di dalam diri kita niscaya akan melahirkan kekutan pikiran yang luar biasa. pikiran akan menentukan arah dan jalan hidup kita. pikirkan hal-hal yang bermanfaat dan janganlah sekali-kali berpikir negatif karena akan membahayakan dirimu sendiri. pikiran perlu dilatih supaya tidak disalah gunakan ke hal-hal yang negatif. dengan melatih dan mengembangkan kekuatan pikiran, kecerdasan intelektual maka kreatifitas, kecerdasan emosional dan spiritual kita akan tumbuh dan berkembang lebih pesat. kalau tidak percaya, cobalah mulai menggunakan pikiran yang positif dalam hal apapun.
7. Kekuatan Kasih (The Power Of Love)
cinta akan melahirkan kasih dan kedamaian bagi dirinya maupun orang lain. hal yang paling utama adalah cintai dirimu sendiri sampai benar-benar menemukan kedamaian yang tiada tandingnya. mencintai diri berarti ia mampu menerima segala kekurangan yang dimiliki dan memanfaatkannya sebagai sarana untuk meningkatkan komptensi diri ke arah yang lebih baik. misalnya kita lemah dalam hal berhitung maka kelemahan tersebut dijadikan sebagai motivasi agar lebih semangat dalam belajar menghitung, bisa jadi melalui usaha dan kerja keras tersebut anda dapat menjadi orang yang lebih berhasil daripada orang lain. karena hidup seseorang tidak ada yang tahu, yang tahu hanyalah Allah Swt Tuhan alam semesta.
segala sesuatu yang diawali dengan rasa cinta dan kasih pasti akan melahirkan sesuatu yang luarbiasa. cobalah untuk merenung sejenak betapa banyak kasih dan sayangnya Allah Swt kepada hamba-hambanya tanpa memadang status. maka berjanjilah pada dirimu untuk mencintai dan mengasihi semua makhluk yang ada di muka bumi ini tanpa memandang statusnya utama kepada sesama manusia. manusia diciptakan sama tidak ada perbedaan, yang membedakan adalah tingkat keimanan dan ketaqwaan kepada Allah Swt. jika anda mencintai dan mengasihi sesama, sesungguhnya anda adalah orang-orang yang dipilih oleh Allah Swt untuk menebarkan kebaikan di muka bumi ini. maka bersyukurlah dan gunakanlah kelebihan-kelebihanmu untuk berbuat baik kepada siapapun.
itulah tujuh kekuatan yang sering dilupakan oleh kita semua, padahal jika ketujuh kekuatan di atas dikerjakan dengan maksimal niscaya kita akan menjadi ahsani takwim yaitu manusia yang sempurna sesuai dengan kodrat penciptaan-Nya.
wallahu'alam bishowab . . .
Referensi:
Aman, Syaifudin. 2016. Quantum Dzikir (Teknik Menghadirkan Keajaiban). Jakarta: AMP Press
Al-Qur'an Kemenag RI
Kamus Besar Bahasa Indonesia
Komentar
Posting Komentar
Tuliskan Komentar Anda